Rizka Melyana
layar gue
Rabu, 06 Maret 2013
Jumat, 22 Februari 2013
Ulangan harian
GETARAN(fisika)
1. Pengertian Getaran
a. Definisi Getaran
Getaran adalah gerak bolak – bolik
secara berkala melalui suatu titik keseimbangan. Pada umumnya setiap benda
dapat melakukan getaran. Suatu benda dikatakan bergetar bila benda itu bergerak
bolak bolik secara berkala melalui titik keseimbangan.
Getaran
adalah gerak bolak – balik di sekitar titik setimbang;
2
= titik setimbang ; 1 dan 3 = titik terjauh (Amplitudo);
b. Beberapa Contoh Getaran
Beberapa contoh getaran yang dapat
kita jumpai dalam kehidupan sehari – hari antara lain :
- sinar gitar yang dipetik
- bandul jam dinding yang sedang
bergoyang
- ayunan anak-anak yang sedang
dimainkan
- mistar plastik yang dijepit pada
salah satu ujungnya, lalu ujung lain diberi simpangan dengan cara menariknya,
kemudian dilepaskan tarikannya.
2. Periode dan Frekuensi Getaran
Perhatikan gambar berikut ini!
- titik A merupakan titik keseimbangan
- simpangan terbesar terjauh bandul ( ditunjuk kan dengan jarak AB = AC ) disebut amplitudo getaran
- jarak tempuh B – A – C – A – B disebut satu getaran penuh
a. Amplitudo
Dalam gambar 2 telah disebutkan
bahwa amplitudo adalah simpangan terbesar dihitung dari kedudukan seimbang.
Amplitudo diberi simbol A, dengan satuan meter.
b. Periode Getaran
Periode getaran adalah waktu yang
digunakan dalam satu getaran dan diberi simbol T. Untuk gambar ayunan di
atas, jika waktu yang diperlukan oleh bandul untuk bergerak dari B ke A, ke C,
ke A, dan kembali ke B adalah 0,2 detik, maka periode getaran bandul tersebut
0,2 detik atau T = 0,2 detik = 0,2 s
Periode suatu getaran tidak
tergantung pada amplitudo getaran.
c. Frekuensi Getaran
Frekuensi getaran adalah jumlah
getaran yang dilakukan oleh sistem dalam satu detik, diberi simbol f.
Untuk sistem ayunan bandul di atas, jika dalam waktu yang diperlukan oleh
bandul untuk bergerak dari B ke A, A ke C, C ke A, dan kembali ke B sama dengan
0,2 detik, maka :
- dalam waktu 0,2 detik bandul
menjalani satu getaran penuh
- dalam waktu 1 detik bandul
menjalani 5 kali getaran penuh
Dikatakan bahwa frekuensi getaran
sistem bandul tersebut adalah 5 getaran/detik atau f = 5 Hz.
d. Hubungan antara Periode dan
Frekuensi Getaran
Dari definisi periode dan frekuensi
getaran di atas, diperoleh hubungan :
Keterangan :
T = periode, satuannya detik atau
sekon
f = frekuensi getaran, satuannya 1/detik atau s-1
atau Hz
1. Pengertian Getaran
a. Definisi Getaran
Getaran adalah gerak bolak – bolik
secara berkala melalui suatu titik keseimbangan. Pada umumnya setiap benda
dapat melakukan getaran. Suatu benda dikatakan bergetar bila benda itu bergerak
bolak bolik secara berkala melalui titik keseimbangan.
Getaran
adalah gerak bolak – balik di sekitar titik setimbang;
2
= titik setimbang ; 1 dan 3 = titik terjauh (Amplitudo);
b. Beberapa Contoh Getaran
Beberapa contoh getaran yang dapat
kita jumpai dalam kehidupan sehari – hari antara lain :
- sinar gitar yang dipetik
- bandul jam dinding yang sedang
bergoyang
- ayunan anak-anak yang sedang
dimainkan
- mistar plastik yang dijepit pada
salah satu ujungnya, lalu ujung lain diberi simpangan dengan cara menariknya,
kemudian dilepaskan tarikannya.
- Pegas yang diberi beban.
2. Periode dan Frekuensi Getaran
Perhatikan gambar berikut ini!
- titik A merupakan titik keseimbangan
- simpangan terbesar terjauh bandul ( ditunjuk kan dengan jarak AB = AC ) disebut amplitudo getaran
- jarak tempuh B – A – C – A – B disebut satu getaran penuh
a. Amplitudo
Dalam gambar 2 telah disebutkan
bahwa amplitudo adalah simpangan terbesar dihitung dari kedudukan seimbang.
Amplitudo diberi simbol A, dengan satuan meter.
b. Periode Getaran
Periode getaran adalah waktu yang
digunakan dalam satu getaran dan diberi simbol T. Untuk gambar ayunan di
atas, jika waktu yang diperlukan oleh bandul untuk bergerak dari B ke A, ke C,
ke A, dan kembali ke B adalah 0,2 detik, maka periode getaran bandul tersebut
0,2 detik atau T = 0,2 detik = 0,2 s
Periode suatu getaran tidak
tergantung pada amplitudo getaran.
c. Frekuensi Getaran
Frekuensi getaran adalah jumlah
getaran yang dilakukan oleh sistem dalam satu detik, diberi simbol f.
Untuk sistem ayunan bandul di atas, jika dalam waktu yang diperlukan oleh
bandul untuk bergerak dari B ke A, A ke C, C ke A, dan kembali ke B sama dengan
0,2 detik, maka :
- dalam waktu 0,2 detik bandul
menjalani satu getaran penuh
- dalam waktu 1 detik bandul
menjalani 5 kali getaran penuh
Dikatakan bahwa frekuensi getaran
sistem bandul tersebut adalah 5 getaran/detik atau f = 5 Hz.
d. Hubungan antara Periode dan
Frekuensi Getaran
Dari definisi periode dan frekuensi
getaran di atas, diperoleh hubungan :
Keterangan :
T = periode, satuannya detik atau
sekon
f = frekuensi getaran, satuannya 1/detik atau s-1
atau Hz
Jangan pernah
Jangan pernah kau
menyentuh seseorang jika km hanya akan melukainya,,,.!
Jangan pernah
mnatap matanya jka yg kmu berikan hanya air mata
Jangan pernah kau
ucapkan janji dan jika akhirnya kamu ingkari…..!
Jangan pernah
bilang cinta jika kmu menghiyanatiiiiiii,,,,,!:@
Langganan:
Postingan (Atom)
1. Gerakan kaki
a. Kaki kanan dan kiri digerakkan naik turun secara bergantian (seperti orang yang sedang berjalan /seperti gaya bebas tetapi dengan posisi wajah menghadap ke atas)
b. Kaki digerakkan bergantian dengan cukup cepat agar arah renang Anda tidak melenceng/berbelok
2. Gerakan tangan
a. Posisi awal satu tangan lurus di atas kepala
b. Kemudian langsung mengayuh ke belakang menuju pinggang
c. Kemudian angkat keluar dari permukaan air dan kembalikan ke posisi awal
d. Lakukan hal yang sama dengan tangan yang satunya
Jadi tangan kiri dan kanan bergerak secara bergantian, ketika tangan kiri keluar dari dalam air, tangan kanan masuk ke dalam air, begitu seterusnya.
3. Gerakan kombinasi tangan, kaki & mengambil nafas
Kaki terus bergerak seperti pada point 1 di atas.
Dengan gaya ini, tidak akan ada masalah kesulitan dalam pengambilan nafas karena wajah kita berada di atas air.
Mungkin yang jadi masalah adalah apakah kita sudah sampai ujung kolam atau belum, karena kita tidak bisa melihatnya (mata kita menghadap ke atas). Hal ini bisa diatasi dengan menghitung gerakan tangan.
Tips :
1) Posisi kaki jangan terlalu di permukaan air, melainkan agak ke dalam masuk ke dalam air (hal ini akan membantu kecepatan ..juga memudahkan kepala tetap berada di atas)
2) Kaki terus bergerak, jangan berhenti (hal ini agar arah renang kita tidak melenceng/berbelok).
3) Telapak kaki agak diluruskan sedemikian rupa sehingga menjadi lurus / sejajar dengan tulang kaki
4) Posisi kedua kaki berdekatan satu dengan yang lainnya.
5) Dagu agak didekatkan ke dada, hal ini akan membantu kecepatan dalam berenang.
6) Gerakan tangan ketika masuk ke dalam air, maka sisi telapak tangan yang masuk ke dalam air terlebih dulu (hal ini memperkecil tahanan dari air)
Popular Posts